Minggu, 20 November 2011

Jepa Lameayu Tallo'

Jepa adalah makanan tradisional suku Mandar
yang biasa dijadikan sebagai bekal pelaut-pelaut Mandar. Sama dengan Jepa, hanya saja Jepa-jepa lebih kecil bentuknya dan kering sehingga lebih tahan lama. Makanan ini terbuat dari bahan ubi kayu, kelapa parut dicampur gula aren atau garam kemudian dikeringkan.

Dahulu, dibawa oleh pelaut/nelayan Mandar sebagai bekal 75% bersama beras 25%. Dibawa dalam keadaan kering. Merubah bahan mentah jepa-jepa menjadi makanan cukup mudah dan sangat singkat, hanya dibasahi air secukupnya. Air yang digunakan tergantung pada kondisi yang ada. Jika ada air panas lebih baik, tapi air laut pun sudah mencukupi bila dalam keadaan darurat. Dicampur dengan gula merah dan kelapa yang sudah diparut, atau dengan ikan. Tahan lama, bisa disimpan sampai berbulan-bulan atau sampai dua tahun bila selalu dikeringkan/dijemur di panas matahari.
Kini keadaan sudah berubah. Sekarang jepa-jepa hanyalah sebagai makanan sampingan, khususnya yang melakukan pelayaran jauh dan lama tinggal di laut, misalnya pedagang antar pulau dan motangnga. Ada anekdot di kalangan nelayan yang menggambarkan begitu efisiennya jepa-jepa sebagai logistik nelayan.
Pernah ada lomba mendayung antara nelayan Mandar dengan nelayan daerah lain menempuh jarak yang sangat jauh, berlangsung selama berhari-hari. Singkat cerita, nelayan Mandar menang, sebab membawa jepa-jepa sebgai bekal. Penyajian dan pembuatannya dilakukan sambil terus-menerus mendayung, sementara lawan lomba berbekal makanan yang harus dimasak terlabih dahulu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar